Penyuluh Perikanan Kolaka

Pengoperasian alat penangkap ikan pancing tonda menggunakan mata pancing yang dilengkapi dengan umpan tiruan.  Umpan tiruan bisa didapatkan di toko-toko yang menjual alat penangkapan ikan.  Sebenarnya umpan ikan tiruan ini bisa kita buat sendiri.  Berikut langkah-langkah membuat umpan ikan tiruan.  Langkah-langkah pembuatannya saya copy dari website Kementerian Kelautan dan Perikanan ya.  Sekedar sharing semoga bermanfaat khususnya bagi nelayan yang menggunakan alat penangkap ikan pancing tonda.

Pada suka makan abon ikan tidak? Mau tau cara membuat abon ikan? Anda dapat melihat caranya pada leaflet di bawah ini.

Produksi hasil perikanan khususnya dari sektor penangkapan ikan dari tahun ke tahun mengalami fluktuasi.  Terdapat berbagai faktor yang dapat mempengaruhi hal tersebut, baik itu karena cuaca, alat penangkapan ikan, metode penangkapan, ketersediaan ikan di daerah penangkapan dan keterampilan nelayan sendiri dalam melakukan kegiatan penangkapan ikan.  Dari beberapa faktor tersebut, salah satu yang sangat berpengaruh yaitu ketersediaan ikan di wilayah tersebut.  Karena walaupun sudah menggunakan alat penangkapan ikan yang modern dan nelayan yang terampil akan tetapi kondisi stok ikan di daerah tersebut memang kurang maka tentu saja hasil yang diperoleh juga akan sedikit.  Untuk itu perlu dilakukan upaya pengayaan stok ikan.  Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan pemasangan Apartemen Ikan ( Fish Apartment ).   Apartemen ikan merupakan salah satu alat bantu yang ditujukan untuk menjaga keberlanjutan pemanfaatan sumberdaya ikan.  Apartemen ikan dapat memperbaiki ekosistem perairan yan

 

 

  GELATIN TULANG IKAN   Firmansyah, S.Pi* (* Penyuluh Perikanan Ahli Muda Dinas Perikanan Kab. Kolaka)   Abstrak Gelatin adalah produk alami yang diperoleh dari hidrolisis parsial kolagen.   Gelatin merupakan produk protein yang berasal dari kolagen yang banyak ditemukan pada kulit, tulang dan beberapa bagian tubuh lainnya.   Gelatin banyak digunakan sebagai bahan pembuat gel pada berbagai produk pangan dan medis. Proses pembuatan gelatin secara umum adalah : kulit atau tulang ikan yang banyak mengandung kolagen direndam dalam larutan asam atau basa kemudian diekstraksi dengan panas. Gelatin kering dengan kadar air 8 – 12 % mengandung protein sekitar 84 – 86 %, lemak hampir tidak ada dan mineral 2 – 4 %.   Dari 10 jenis asam amino essensial yang dibutuhkan tubuh, gelatin mengandung 9 jenis asam amino essensial.   PENDAHULUAN Indonesia sudah sejak lama dikenal dengan julukan negara Maritim.   Hal ini tentu didukung dengan luasnya wilayah lautan negara kita.   Luas la

  ATRAKTOR CUMI Oleh : Firmansyah, S.Pi Pendahuluan     Kabupaten Kolaka memiliki potensi sumberdaya perikanan yang cukup besar.  Hampir seluruh wilayahnya memiliki wilayah laut.  Wilayah laut Kabupaten Kolaka yang berada di area Teluk Bone masuk dalam wilayah pengelolaan perikanan (WPP-NRI) 713.  Cumi-cumi merupakan salah satu jenis hasil perikanan yang sering tertangkap oleh nelayan.   Salah satu jenis rumpon yang khusus untuk menarik perhatian jenis cumi-cumi sehingga datang berkumpul untuk memijah adalah atraktor cumi-cumi.  Selain cumi-cumi, alat ini juga ternyata dapat menarik perhatian sotong.  Alat ini mulai dikembangkan di Jepang dengan tujuan utama untuk memperkaya sumberdaya cumi-cumi di suatu kawasan perairan.  Hal ini dapat terjadi karena atraktor berfungsi sebagai tempat cumi-cumi melepaskan dan menempelkan telurnya lalu menetas (Baskoro dkk., 2011).  Di bawah ini foto desain atraktor yang berbentuk kelopak bunga.       Konstruksi atraktor tersebut adalah sejenis rumpon y

            Berikut peta lokasi SPDN/SPBU.N yang ada di wilayah Kabupaten Kolaka.  SPDN/SPBU.N ini diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan BBM Jenis Tertentu khususnya solar ( gas oil ) bagi nelayan.  Seluruh SPDN/SPBU.N ini dibangun dan dikelola oleh pihak swasta, baik itu berbentuk Koperasi maupun Perusahaan.  Nelayan dapat membeli Solar di tempat ini dengan membawa Surat Rekomendasi dari Dinas Perikanan Kab. Kolaka.  Surat rekomendasi ini berlaku selama 1 bulan sesuai dengan peraturan dari BPH MIGAS Nomor 17 Tahun 2019. Firmansyah, S.Pi (Penyuluh Perikanan Muda)

     Pada hari Jum'at tanggal 28 Januari 2022, bersama teman-teman Penyuluh Perikanan KKP Bapak Jaenuddin dan Ibu Ivonne Siswanty serta rekan dari Dinas Perikanan Kab. Kolaka mengunjungi salah satu Kelompok Usaha Perbengkelan Nelayan yang berada di Kelurahan Anaiwoi Kecamatan Tanggetada Kab. Kolaka.  Kegiatan ini bertujuan untuk melihat bagaimana pemanfaatan peralatan bengkel nelayan yang telah diberikan oleh Dinas Perikanan Kab. Kolaka.  Dari hasil kunjungan kami dapat terlihat bahwa peralatan tersebut telah dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Pak Nurdin  sebagai ketua dari kelompok ini terlihat sementara memperbaiki mesin salah satu nelayan yang mengalami kerusakan.         Kelompok ini mendapatkan bantuan alat perbengkelan nelayan karena dinilai memiliki potensi untuk meningkatkan pendapatan mereka selain dari hasil sebagai nelayan.  Pak Nurdin sebagai ketua memiliki keahlian serta pengalaman dalam perbaikan mesin sehingga bantuan peralatan mesin ini akan memudahkan dalam melakuk